Pernahkah kalian mendengar atau melihat istilah ‘Gluten-free’ pada kemasan produk makanan yang dijual di minimarket ataupun supermarket di sekitar tempat tinggal kalian? Namun, tahukah arti dari label atau tulisan tersebut?

Nah, secara singkat Gluten ini merupakan protein yang terkandung dalam tepung dan berperan seperti lem yang melekat pada berbagai bahan dasar makanan. Memang tidak semua orang merasa terganggu atau terkena efek dari makanan yang mengandung gluten tersebut, namun sebagian lain bisa saja terkena alergi setelah mengonsumsinya.

Berikut efek yang dapat ditimbulkan dari Gluten:

  • Radang dan alergi pada kulit

Gluten dapat menyebabkan iritasi kulit dan ruam, seperti jerawat, gatal-gatal, dan bitnik-bintik. Bila mengalami reaksi seperti itu, hendaknya kita mengecek makanan yang kita konsumsi dan berhenti mengonsumsi bahan makanan tersebut.

  • Susah untuk di cerna

Mengonsumsi bahan makanan yang mengandung gluten tidak terlalu mudah di cerna oleh tubuh, sehingga membuat gampang mengantuk.

  • Kebocoran usus

Sistem pencernaan atau usus rusak dapat diakibatkan dari radang atau iritasi. Gluten dapat merupakan salah satu pemicu terjadinya hal tersebut dengan cara mengikis dinding usus. Partikel atau toksin makanan dari usus kemudian dilepas dan masuk ke aliran darah sehingga memicu respon terhadap sistem kekebalan, dan salah satu efeknya dapat terlihat pada masalah di kulit.

  • Gangguan otak

Gluten ternyata dapat mengakibatkan berbagai macam gangguan dan meningkatkan risiko Alzheimer dan Demensia. Kedua penyakit ini berkaitan dengan stress dan depresi, sehingga apabila mengonsumsinya secara terus-menerus akan berakibat pada penyakit yang menyerang pada saraf otak lainnya.

  • Gangguan pencernaan

Bagi penderita penyakit Celiac, gangguan sistem pencernaan sudah bukan hal yang baru lagi. Intoleransi terhadap senyawa peptide memang mengakibatkan gangguan pencernaan di dalam usus dan lambung. Tidak hanya bagi penderita celiac, apabila mengalami gejadi gangguan pencernaan setalah mengonsumsi makanan gluten, semestinya langsung menghentikan konsumsi untuk makanan tersebut.

  • Penuaan dini

Apabila level oksidasi dalam tubuh terlalu tinggi, oksidasi itu bisa sangat berbahaya dan menyebabkan penuaan dini. Hal tersebut akan berimbas pada kesehatan kulit kita.

Pencegahan dapat dimulai dengan mengonsumsi makanan bebas gluten serta buah-buahan dan sayur-sayuran. Jangan lupa juga untuk mengurangi asupan terigu dan gandum yang berpotensi tinggi terdapat zat gluten. Mulailah untuk mengaktifkan pola hidup sehat sejak saat ini. Semoga segala informasi diatas dapat bermanfaat ya!

Referensi:

https://halosehat.com/makanan/makanan-berbahaya/bahaya-gluten

https://cantik.tempo.co/read/771031/waspadai-efek-negatif-gluten-bagi-kesehatan